BEKASI – Tokoh masyarakat di Kabupaten Bekasi meminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memperpanjang masa jabatan Dani Ramdan selaku Penjabat Bupati Bekasi, karena dinilai telah berhasil membawa perubahan positif bagi daerah ini.
Ketua Dewan Masjid Indonesia Kecamatan Cikarang Selatan Ustad Umar Al Afgani menyatakan kinerja positif Dani Ramdan melalui sejumlah program kerja patut mendapatkan apresiasi sekaligus dilanjutkan, agar bisa berjalan lebih optimal.
“Niat baik beliau menuntaskan pembangunan di Kabupaten Bekasi Insya Allah tercapai dan mudah-mudahan beliau sehat wal afiat. Semoga Kemendagri memperpanjang jabatan beliau, sesuai usulan DPRD Kabupaten Bekasi maupun Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” katanya, di Cikarang, Sabtu.
Dia menilai Dani Ramdan sebagai sosok pemimpin yang luwes dengan program kerja terukur dan kerap turun langsung ke lapangan untuk melihat serta mendengar keluhan masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Kami sangat mendukung program kerja Pak Pj (Penjabat) Bupati Bekasi Dani Ramdan dibantu para kepala perangkat daerah untuk menuntaskan pembangunan di Kabupaten Bekasi,” katanya yang juga diamini KH Hasan Basri.
Di wilayah Kecamatan Cikarang Selatan saja, Dani Ramdan mampu menuntaskan serah terima lahan fasilitas sosial dan umum milik salah satu pengembang properti kepada pemerintah.
“Persoalan ini tertunda selama bertahun-tahun, namun dalam waktu dekat masyarakat sudah bisa menikmati hasil serah terima lahan tersebut untuk kebutuhan pendidikan, kesehatan, dan sektor penunjang kehidupan lainnya. Persoalan itu yang selama ini kami perjuangkan dan dengan penanganan beliau, itu bisa diselesaikan,” katanya lagi.
Kemudian penuntasan proyek pelebaran jalan pada ruas Cikarang-Cibarusah sepanjang lebih dari dua kilometer. Dani Ramdan bahkan mengganti nama ruas jalan provinsi itu menjadi Jalan KH Raden Mamun Nawawi sebagai wujud apresiasi perjuangan gigih ulama kharismatik asal daerah itu.
Pembangunan jembatan penghubung antara kawasan industi EJIP dengan MM2100 yang sempat mangkrak pun dapat dituntaskan. Belum lagi, pembangunan Masjid Raya II dan Gereja Paroki Lippo Cikarang yang sebelumnya terkendala proses perizinan selama puluhan tahun.
“Programnya jelas dan saya melihat beliau ini dalam bekerja pun tidak memiliki beban sehingga cepat dalam hal penanganan,” katanya.
Dukungan terhadap Dani Ramdan untuk melanjutkan kepemimpinan yang akan berakhir pada bulan Mei 2024 mendatang, juga disampaikan tokoh masyarakat lain, antara lain KH Jamaluddin An-Nawawi, KH Soleh Jaelani, KH Madrais Hajar, hingga Profesor Mahmud.
Kemudian, sejumlah organisasi kemasyarakatan seperti LDII, Projo, FPP, Formasi, Organda, Cakra Bekasi, Garda Bekasi, Petanesia, DDI, FPK, Tokoh Masyarakat Lippo, hingga pimpinan pondok pesantren.
Pimpinan Pondok Pesantren Al Baqiyatus Sholihat Cibarusah KH Jamaluddin An-Nawawi mengatakan perubahan signifikan dirasakan masyarakat selama kepemimpinan Dani Ramdan melalui sejumlah program kerja yang telah direalisasikan.
“Bismillahirrahmannirrahim yang pasti kami melihat pembangunan di Kabupaten Bekasi dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Ini yang jadi kekuatan Dani Ramdan Insya Allah bisa melanjutkan kepemimpinan,” katanya.
Dia menilai Dani Ramdan memiliki program kerja yang jelas dan terukur, sehingga mampu menuntaskan sejumlah persoalan klasik di Kabupaten Bekasi bahkan yang tidak mampu terselesaikan sejak puluhan tahun silam.
Ia pun memandang Dani Ramdan secara personal sebagai sosok yang tidak pernah lelah dalam bekerja, mencurahkan tenaga dan pikiran semata-mata untuk membangun Kabupaten Bekasi.
“Saya rasa semua warga Kabupaten Bekasi juga merasakan dampak pembangunan saat ini walaupun tidak sekaligus, karena memang PR (Pekerjaan Rumah) yang masih sangat banyak terlebih Bekasi ini kan luas. Insya Allah Pak Dani mampu menuntaskan isu-isu strategis apabila pusat memberikan kesempatan menjabat kembali, seperti warga yang menginginkan beliau kembali melanjutkan memimpin Kabupaten Bekasi” kata dia lagi.(ant)
